Bertemu lagi dengan kami, Konsultan Pajak Makasar, Ada banyak sistem kerjasama antar sesama pelaku bisnis salah satunya adalah konsinyasi.
Lalu apa yang dimaksud dengan konsinyasi??
Konsinyasi adalah suatu perjanjian dimana salah satu pihak yang memiliki barang menyerahkan sejumlah barangnya kepada pihak tertentu untuk dijualkan dengan memberikan komisi tertentu.
Untuk pembagian keuntungan penyalur akan menjual dengan nilai jual diatas harga yang telah ditetapkan oleh pemilik produk, Besarnya pembagian keuntungan biasanya bervariatif tergantung tergantung kesepakatan dua belah pihak (Pemilik produk atau biasa disebut consignordan penyalur atau biasa disebut consignee
Setelah mengetahui pengertian konsinyasi, lantas mengapa pemilik produk dan penyalur memilih sistem kerjasama konsinyasi?
Pemilik produk (consignor)memilih sistem kerjasama konsinyasi karena :
- Konsinyasi merupakan suatu cara untuk lebih memperluas pasaran.
- Barang konsinyasi tidak ikut disita apabila terjadi kebangkrutan pada pihak penyalur (consignee) sehingga risiko kerugian dapat ditekan .
- Harga jual eceran dapat dikendalikan.
Penyalur (consignee)memilih sistem kerjasama konsinyasi karena
- Dilindungi dari kemungkinan resiko gagal untuk memasarkan barang-barang, sehingga resiko kerugian pun dapat ditekan
- Risiko rusaknya barang dan adanya fluktuasi harga dapat dihindarkan.
- Dapat mengurangi modal karena adanya barang yang ditiitpkan oleh pemilik produk (consignor)
Setelah memahami tentang konsinyasi, supaya lebih memahami tentang konsinyasi berikut ini contoh soal latihan tentang konsinyasi :
Pada bulan Juni 2018 PT ABC di Jepang yang merupakan perusahaan yang berusaha di bidang perdagangan barang-barang elektronik , mengadakan kerjasama dalam bentuk perjanjian konsinyasi dengan PT CDE dalam menjual barang-barang komputer. Menurut perjanjian bersama adalah sebagai berikut:
- Kepada PT CDE. diberi komisi 20% dari hasil penjualan.
- Harga jual ditetapkan sebesar Rp. 4.000.000 untuk setiap unit komputer.
Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan Juni 2018 adalah sebagai berikut:
- Menerima barang komisi sebanyak 100 unit computer untuk dijual
- Dijual 100 unit computer. Komisi penjualan 20%
- Biaya Pengangkutan Rp 10.000.000
- HPP Sebesar Rp 150.000.000
Buat jurnal transaksi yang diperlukan dengan pencatatan penjualan konsinyasi dilakukan secara terpisah dan tidak terpisah
- Penjualan konsinyasi dilakukan secara terpisah
Metode Perpetual :
- Pengiriman 100 unit computer dari PT ABC ke PT CDE
Barang – Barang Konsinyasi (D) Rp 150.000.000
Persediaan Barang Jadi (K) Rp 150.000.000
- Pembayaran Biaya Pengangkutan
Biaya Pengiriman (D) Rp 10.000.000
Kas (K) Rp 10.000.000
- Menerima Pembayaran dari PT ABC
Kas (D) Rp 310.000.000
Penjualan Konsiyasi (K) Rp 310.000.000
*{(Rp 4.000.000×100)- (Rp 4.000.000x100x20%)} – Rp 10.000.000
Metode Fisik :
- Pengiriman 100 unit computer dari PT ABC ke PT CDE
Barang – Barang Konsinyasi (D) Rp 150.000.000
Pengiriman Barang Konsinyasi (K) Rp 150.000.000
- Pembayaran Biaya Pengangkutan
Biaya Pengiriman (D) Rp 10.000.000
Kas (K) Rp 10.000.000
- Menerima Pembayaran dari PT ABC
Kas {(Rp 4.000.000×100)x20%} – Rp 10.000.000 (D) Rp 310.000.000
Penjualan Konsiyasi (K) Rp 310.000.000
- Menutup saldo rekening pengiriman barang konsinyasi ke rugi laba
Pengiriman barang konsinyasi Rp 150.000.000
Rugi Laba Rp 150.000.000
- Penjualan konsinyasi dilakukan secara tidak terpisah
Metode Perpetual :
- Pengiriman 100 unit computer dari PT ABC ke PT CDE
Barang – Barang Konsinyasi (D) Rp 150.000.000
Persediaan Barang Jadi (K) Rp 150.000.000
- Pembayaran Biaya Pengangkutan
Biaya Pengiriman (D) Rp 10.000.000
Kas (K) Rp 10.000.000
- Menerima Pembayaran dari PT ABC
Kas (D) Rp 310.000.000
Penjualan Konsiyasi (K) Rp 310.000.000
*{(Rp 4.000.000×100)- (Rp 4.000.000x100x20%} – Rp 10.000.000
Metode Fisik :
- Pengiriman 100 unit computer dari PT ABC ke PT CDE
Barang – Barang Konsinyasi (D) Rp 150.000.000
Pengiriman Barang Konsinyasi (K) Rp 150.000.000
- Pembayaran Biaya Pengangkutan
Biaya Pengiriman (D) Rp 10.000.000
Kas (K) Rp 10.000.000
- Menerima Pembayaran dari PT ABC
Kas {(Rp 4.000.000×100)x20%} – Rp 10.000.000 (D) Rp 310.000.000
Penjualan Konsiyasi (K) Rp 310.000.000
- Jurnal jika pencatatan didasarkan pada hasil penjualan kotor
Piutang Dagang (PT ABC) Rp 310.000.000
Ongkos Angkut Rp 10.000.000
Komisi Penjualan Rp 80.000.000
Hasil Penjualan Rp 400.000.000
Setelah mengetahui Tentang Penjualan Konsinyasi, tidak perlu bingung harus kemana mengurus urusan pajak anda. Kami dari Consultan Pajak Attax Indonesia siap membantu anda.
Komentar Terbaru